Langit Jingga, senja di roseva

‌Langit Jingga, senja di roseva

Senja itu, ku berdiri diatas sotoh (balkon rumah)
Ya ". Orang Arab menyebutnya begitu.
Tampak  lalu lalang lalu lintas makkah sore itu. Langit mulai Jingga ketika senja Tiba. Kumandang adzan mulai terdengar, magrib datang menyapa.
Hembusan anginnya tak sesejuk kampung kampung di Indonesia, ada panas dan debu yang terhirup , sangat terasa.. Mmm mirip Jakarta, ketika berada di tengah kemacetan siang hari. Saat matahari tepat diatas kepala.
Tapi entahlah.. Tenang menyelimuti hati, meski riuh ramai dan udara penuh polusi. Ada sejuk di kedalaman jiwa..

Di tanah haram, hati terasa damai..
Bersimpuh lama menatap ka'bah, berlama lama di masjidil haram semua SEAKAN terkenang. Hingga saat kembali ke hotel pun damai itu masih terasa.

Hari itu, kami ziarah kerumah kawan yg sudah lama tinggal di makkah. Tepatnya di rumah majikan nya. Ia diberi tempat tinggal bersama anak istrinya di lantai paling atas. Bersambung dengan balkon /sotoh..

Kehidupan makkah dengan segala hiruk pikuk nya dia csritakan panjang lebar, Sambil kami menikmati sate bakar bikinan istrinya.

Senja yang tak terlupakan. Senja dengan langit Jingga di rusaifah (roseva). Menikmati briyani dan sate bakar dilengkapi acar.. Sedap tak terkira...

Kami bubar ketika adzan berkumandang, menyambut panggilan Rabb semesta alam..

Tahun 2012 lalu, ketika kami menunaikan panggilannya, Berhaji ke baitullah. Alhamdulillah bisa banyak bersilaturrahmi dengan kawan2 Indonesia yang telah lama tinggal di makkah. Mengunjungi pasar tradisional nakasa yang disana terdapat berbagai macam makanan di seluruh dunia. Begitulah ketika suatu negri telah mendapat berkah dari  Allah, tanah boleh gersang Tapi tanaman di seluruh dunia bisa di nikmati dengan Mudah..

Ah.. Mengingat itu, aku rindu.. Senja di roseva (rusaifah) 💕
Semoga Allah berikan kesempatan ziarah kembali ke baitullah . Amiin ya arhamarrohimiin 😇

#writober
#RBMIpJakarta
#ibuprofesionaljakarta
#H8-senja